Floating shelf atau sering disebut sebagai rak ambalan. Rak Ambalan adalah rak tempel pada dinding yang selain berfungsi utama sebagai dekorasi juga dapat dipakai sebagai penyimpan barang lainnya, dibuat dengan cara menempelkan rak dengan sekrup pada dinding dan menyembunyikan siku pendukung di dalam papan kayunya.

Floating Shelf atau rak gantung banyak di temukan di tempat-tempat yang menjual furniture. Bagi banyak orang, floating shelf terlihat seperti rak ajaib. Karena model rak ini ditempel pada tembok tanpa adanya penyangga atau siku. Desainnya yang unik dan menarik membuat rak ini cocok untuk mempercantik interior rumah Anda. Jika membeli di toko furniture, harga floating shelf biasanya relatif cukup mahal. Oleh karena itu Dapur Teknik akan memberikan tips bagaimana membuat sendiri floating shelf dengan sangat mudah dan hanya membutuhkan beberapa jam untuk menyelesaikannya.

1. Plat Besi 3mm Panjang 7cm - 10cm (2 buah)

2. Plat Besi 3mm Panjang 26cm - 35cm (2 buah)

3. Multipleks atau Tripleks 12mm

4. Cat Kayu

5. Lem Kayu

6. Sekrup / Paku

7. Fisher S6 (4 buah)

1. Gerinda Tangan

2. Mesin Las

3. Gergaji Kayu

4. Palu / Obeng

5. Waterpas

6. Bor

7. Mata Bor besi 6mm dan mata bor tembok 6mm

1. Pertama-tama siapkan plat besi sesuai dengan ukuran yang dibutuhkan. Plat besi bisa diambil dari sisa teralis jendela rumah yang sudah tidak terpakai.
2. Buat lubang sebesar 6mm menggunakan bor pada kedua sisi plat besi berukuran 7cm.
3. Setelah itu, las plat besi berukuran 26cm pada bagian tengah plat besi yang sudah dilubangi tadi. Menghasilkan bentuk Huruf T.  
4. Lapisi bracket yang telah dibuat dengan cat agar tidak berkarat.

1. Potong multipleks sesuai ukuran yang diinginkan. Ukuran dimensi rak yang akan dibuat dapat disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Besar kecil nya ukuran rak yang akan dibuat berpengaruh pada ukuran bracket yang dibutuhkan. Jadi Anda harus membuat bracker sesuai dengan kebutuhan rak Anda. Pada bagian belakang rak yang tidak terdapat penutup merupakan lubang untuk memasukan bracket sehingga bracket tidak terlihat. 
2. Rakit semua bagian multipleks. Gunakan lem kayu pada setiap sambungann kayu agar rak menjadi kuat. Gunakan sekrup atau paku untuk menyambung semua bagian. Untuk hasil rak yang bagus, Anda bisa menggunakan paku angin karena paku angin tidak memiliki kepala paku, sehingga tidak terlihat dan memudahkan proses finishing.
3. Tutup bagian-bagian samping multipleks dengan menggunakan dempul, kemudian mengamplasnya hingga rata.
4. Setelah itu Anda bisa mengecat rak dengan warna yang Anda suka.

1. Pada dinding yang akan dipasang floating shelf, tandai bagian yang akan dilubangi untuk proses pemasangan.
2. Bor lubang, kemudian pasang fisher S6 pada setiap lubang.
3. Pasang braket pada dinding menggunakan sekrup atau obeng.
4. Gunakan waterpas untuk mengecek apakah bracket yang kita pasang sudah sejajar atau belum. Taruh waterpas diantara 2 bracket, pastikan gelembung pada waterpas ada di bagian tengah. Pasang bracket dengan kuat setelah sejajar.
5. Masukkan rak kedalam bracket dan voila! Floating Shelf Anda selesai!